Moderator “Seminar Kekayaan BUMN dalam Perspektif Hukum Keuangan Publik”

Merupakan suatu kehormatan dapat menjadi moderator pada acara “Seminar Kekayaan BUMN dalam Perspektif Hukum Keuangan Publik”. Acara ini merupakan rangkaian perayaan ulang tahun FHUI yang ke 94. Selain acara yang saya moderatori ini, terdapat beberapa seminar yang tak kalah menarik juga.

Acara ini dihadiri para pakar yang tidak diragukan lagi keilmuan dan pengalamannya dalam menjelaskan konsep kekayaan negara dan juga bagaimana suatu BUMN yang merupakan salah satu pilar perekonomian negara dapat memberikan kontribusi maksimal untuk kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Dalam seminar ini juga sedikit dibahas mengenai Rancangan Undang-undang Badan Usaha Milik Negara yang rencananya akan menggantikan Undang-undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Undang-undang Badan Usaha Milik Negara.

Dari draft yang saya peroleh, terdapat beberapa isu kontroversial terkait dengan RUU BUMN tersebut, antara lain definisi BUMN dan Persero yang diusulkan tidak lagi terbatas pada perusahaan di mana negara memiliki penyertaan secara langsung tetapi sekarang apabila terdapat penyertaan negara secara tidak langsung pun, maka perusahaan tersebut akan menjadi BUMN.

Sebagai konsultan hukum yang banyak berkecimpung dalam transaksi dan mewakili klien BUMN tentunya banyak ilmu bermanfaat yang saya peroleh dari acara ini dan semoga kedepannya saya dapat memberikan kontribusi lebih baik dalam memberikan nasihat hukum kepada klien BUMN tersebut.

Terima kasih kepada panitia atas kesempatan yang diberikan dan juga terima kasih kepada beberapa klien yang juga hadir dalam seminar tersebut untuk berpartisipasi dan bersilaturahmi bersama.

Pergi berlayar ke pulau Maluku
Melihat negeri yang kaya raya
Maju terus FHUI ku
Bersatulah Indonesia jaya

 

Belitung (Re-Visit)

Ini kesempatan ketiga buat saya berkunjung ke Belitung. Pertama kali ke Belitung sebelum Belitung menjadi mainstream. Belitung sendiri menjadi mainstream tempat wisata pada saat booming film Laskar Pelangi. Kesempatan kedua ke Belitung lebih dimanfaatkan untuk mengunjungi beberapa tempat yang baru saja menjadi icon wisata Belitung, khususnya wisata laut dan kuliner.

Continue reading “Belitung (Re-Visit)”

Mari Memasak Tuna Bumbu Woku

Berencana kedepannya kalau mencoba resep baru untuk memasak, resepnya akan di-upload ke website ini.

Kali ini mencoba memasak tuna rica-rica dengan resep dari Ibu yang dulu belajar dari tetangga di Tembagapura yang orang Manado. Harusnya sih rasanya lumayan otentik.

Berikut resepnya:

Bahan-bahan

  • Tuna pocket +/- 100 gram
  • Bawang merah 10 siung
  • Bawang putih 5 siung
  • Rawit sesukanya (yang banyakkkkk)
  • Jahe 2 ruas kecil
  • Kunyit 1 ruas
  • Semua bumbu di blender
  • Daun kunyit 1 lembar
  • Daun jeruk 4 lembar
  • Daun pandan 2 helai
  • Sereh 2 batang dikeprek.

Cara Memasak

  • Potong tuna berbentuk persegi panjang, lumuri jeruk nipis dan garam. Goreng hingga sedikit kecokelatan. Sisihkan.
  • Tumis bumbu sampai wangi & matang, masukaan daun-daunan. Setelah tercampur rata dan wangi daun kunyit sudah semerbak, masukkan tuna. Aduk rata.
  •  Tambahkan air dan asem jawa. Masak hingga bumbu meresap ke ikan tuna dan air berkurang.
  • Sebelum dihidangkan, masukkan daun kemangi untuk menambah aroma segar.

Sajikan selagi panas!
Cocok disajikan dengan tumis bunga pepaya dan nasi panas 🍚 🐠 🌶

Hari yang Sibuk Untuk Internet

Hari yang cukup sibuk untuk internet. Setelah ada berita yang bikin para system administrator ngga tidur untuk patching system gara-gara ada “Dirty COW” yang dikategorikan sebagai critical kernel flaw, semalam juga beberapa situs besar/service provider seperti Twitter, Reddit, Spotify, New York Times dan PayPal tumbang karena denial of service (DDoS) attack terhadap Dyn (salah satu domain name server terbesar).

Dirty Cow

Merujuk pada berita di website The Hacker News, Dirty Cow ini merupakan “cacat sistem” yang sudah cukup lama. Bahkan vulnerability usianya sendiri hampir satu dekade. Mengingat cacat sistem ini berada pada kernel yang merupakan jantung dari sistem operasi Linux, maka cacat sistem ini berpotensi untuk dieksploitasi hampir pada semua sistem operasi linux, termasuk RedHat, Ubuntu dan Debian.

A race condition was found in the way the Linux kernel’s memory subsystem handled the copy-on-write (COW) breakage of private read-only memory mappings. An unprivileged local user could use this flaw to gain write access to otherwise read-only memory mappings and thus increase their privileges on the system.

Secara sederhana, potensi terburuk dari cacat sistem ini adalah adanya ekspolitasi oleh user terhadap akses sistem memori yang seharusnya hanya “read-only” sehingga dimungkinkan terjadinya eskalasi status user tersebut menjadi root. Eksploitasi ini biasa disebut dengan privilege escalation.

Sebagian besar distribusi Linux telah menyiapkan tambalan atas cacat sistem ini dan diharapkan para sistem administrator telah mengimplementasikan tambalan sistem tersebut secepatnya. Bacaan lebih lanjut mengenai “Dirty Cow” ini bisa merujuk pada website http://dirtycow.ninja/ dan exploitnya bisa ditemukan di https://github.com/dirtycow/dirtycow.github.io/wiki/PoCs

Denial of Service (DDoS)

Dyn, salah satu domain name server (DNS) terbesar di Internet mengalami serangan DDoS yang menyebabkan beberapa website seperti Twitter, Spotify, the New York Times, Reddit, Yelp, Box, Pinterest and Paypal tidak bisa diakses secara normal. Seperti yang kita ketahui bahwa DNS merupakan server/layanan yang membantu untuk mempermudah kita mengakses suatu website dengan cara menghubungkan dan menerjemahkan nama server dengan alamat IP dari website tersebut. Sebagai contoh, tentu lebih mudah kita mengakses website ini melalui alamat http://www.ahmadzakaria.net dibandingkan harus melalui alamat IP-nya, yaitu: http://49.50.***.***.

DDoS sendiri merupakan serangan yang dilakukan dengan cara membanjiri suatu layanan sampai dengan layanan tersebut tidak sanggup lagi untuk memproses permintaan yang datang dan akhirnya menyebabkan crash. Untuk mengetahui lebih lanjut seperti apa DDoS attack itu? Silahkan simak video berikut.

Sampai dengan blog ini ditulis, serangan terhadap Dyn masih terus berlanjut dan otoritas di Amerika Serikat sedang menyelidiki serangan DDoS ini apakah terdapat unsur kriminal atau tidak.

Beberapa solusi yang bisa digunakan apabila anda mengalami akses yang lambat untuk website yang terdampak DDoS ini, anda bisa menggunakan OpenDNS atau Google Public DNS.

Dia yang Datang

Untuk kamu
Selamat datang di sini
Ku menyambut mu dengan sepenuh hati
Semoga bersabar bersama diri ini

Untuk kamu
Terima kasih telah bertahan
Kesabaran mu meluluhkan hati ku
Maaf jika terlalu lama menunggu

Untuk kamu
Aku berani kembali untuk mencoba
Meski rasa takut itu selalu ada
Luka yang ada tersembuhkan lebih awal

Untuk kamu
Mari bersama melalui semua ini
Tundukkan ego ku
Redamkan kegelisahan ku

Untuk kamu
Ku berharap segala kebaikan
Adanya semua kebahagiaan
Bersama ku menjalaninya

Untuk kamu
Selamat ulang tahun…